Pengawalan Menuju Loji Gandrung
Dengan iringan gending dan kalimat tauhid, jenazah dalam peti dibawa ke Magangan komplek kraton untuk kemudian dinaikkan ke kereta kuda. Rute prosesi dilanjutkan melalui Alun-alun Kidul menuju Jalan Veteran sebelum transit di Rumah Dinas Walkot Solo Loji Gandrung.
Pemindahan ke Mobil Jenazah
Di Loji Gandrung, jenazah akan dipindahkan dari kereta kuda ke mobil jenazah untuk perjalanan akhir menuju Imogiri, Bantul, Yogyakarta. KGPAA Purbaya, selaku Putra Mahkota Hamangkunegoro, menyampaikan ucapan belasungkawa keluarga keraton dan harapan agar amal ibadah almarhum diterima di sisi Tuhan.
Hingga laporan ini dibuat, iring-iringan kereta jenazah masih dalam perjalanan menuju Loji Gandrung sebelum melanjutkan perjalanan panjang ke makam keluarga kerajaan di Imogiri.
Artikel Terkait
Di Balik Sikap Menolak Bantuan Asing: Nasionalisme atau Nyawa yang Terancam?
Mantan Menlu Malaysia Tegur Tito Karnavian: Belajar Cara Berbicara ke Tetangga
Tragedi Bekkersdal: Sembilan Nyawa Melayang dalam Serangan Brutal di Sebuah Bar
Bobby Nasution Tegaskan Bantuan Beras UEA Tak Dipulangkan, Muhammadiyah yang Salurkan