Meski berasal dari Arab tapi dia adalah Non Sayyid atau tidak tercatat sebagai keturunan Nabi.
Salah satunya adalah Abdurrahman Aswan Baswedan yang lahir tahun 1908 adalah seorang pahlawan nasional yang mendirikan persatuan Arab Indonesia atau PAI pada tahun 1934.
Dengan organisasi PAI, ia ingin membangkitkan nasionalisme serta mengubah segala kebiasaan orang Arab Indonesia seperti penggunaan pakaian ala Timur Tengah diganti dengan pakaian budaya Indonesia.
Karirnya di pemerintahan pun juga bagus, beliau ikut dalam perjuangan kemerdekaan sejarah politik Baswedan pada tahun 1947.
Hingga diutus oleh Soekarno ke Kairo untuk mendapatkan pengakuan kemerdekaan dari Mesir dan Liga Arab.
Di tahun 1948 menikah dengan perempuan bernama Syaikhun, namun meninggal 2 tahun kemudian karena malaria.
Kemudian di tahun 1950 ia menikah dengan Barkah Ganis dan dikaruniai 11 anak.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: bondowoso.jatimnetwork.com
Artikel Terkait
Polemik Harimau Kurus Ragunan: Gubernur Buka Suara soal Video Viral
Mimpi Mobil Nasional: Ambisi Politik atau Karya Nyata?
Malam Mencekam di Eruku: Gereja Diserang, Pastor dan Jemaat Diculik Kelompok Bersenjata
PDIP Anggap Mekanisme Recall Langsung oleh Rakyat Bisa Picu Keributan