Operasi Narkoba Rio de Janeiro: 119 Tewas Memicu Gelombang Protes
Operasi perang narkoba di Rio de Janeiro mencatatkan korban tewas mencapai 119 orang. Operasi penargetan geng narkoba ini memicu demonstrasi besar menentang kekerasan aparat.
Protes Masyarakat Favela Menuntut Pengunduran Diri Gubernur
Puluhan warga favela berkumpul di kantor pemerintahan negara bagian, meneriakkan "pembunuh!" sambil mengibarkan bendera Brasil bernoda cat merah. Massa menuntut pengunduran diri Gubernur Rio de Janeiro Claudio Castro.
Luka Tusuk dan Cacat pada Jenazah Memicu Kontroversi
Muncul laporan mengenai kondisi jenazah yang menunjukkan luka tusuk dan cacat. Mahkamah Agung, jaksa penuntut, dan parlemen menuntut pemerintah memberikan informasi rinci tentang operasi ini.
Kisah Keluarga Korban dan Tuntutan Keadilan
"Ini adalah pembunuhan," ungkap Barbara Barbosa, warga kompleks Penha yang kehilangan putranya dalam operasi sebelumnya. Aktivis Rute Sales menambahkan, "Apakah kami akan dihukum mati? Berhenti membunuh kami."
Artikel Terkait
Tragis! Pohon Tumbang di Dharmawangsa Tewaskan Satu Nyawa, 5 Mobil Hancur
Harimau Sumatera Terluka Jerat di Lampung: DNA Diperiksa, Apakah Ini Si Penyerang Manusia?
Program Kecamatan Berdaya Jateng Dicanangkan, Ini 4 Pilar Utama yang Bakal Ubah Nasib Warga!
Jokowi Diperiksa KPK? Fakta Terbaru Dugaan Korupsi Proyek Whoosh yang Bikin Geger!