MURIANETWORK.COM -Situasi di depan Mako Brimob Kwitang, Jakarta Pusat, kian mencekam. Massa aksi terus membludak, berdatangan dari berbagai penjuru, terutama dari arah Senen pada Jumat petang, 29 Agustus 2025.
Jalanan dipenuhi lautan manusia yang sebagian besar berasal dari kalangan warga sipil dan pengemudi ojek online.
Deru sirene ambulans terus terdengar, lalu lalang menyelamatkan demonstran yang tumbang akibat sesak napas terkena gas air mata. Tak sedikit korban yang langsung diangkut dengan motor ojek online, menjadi gambaran solidaritas di tengah suasana kacau.
Artikel Terkait
Misteri Kematian Wakil Bupati Sangihe di Pesawat dan Perlawanannya Terhadap Tambang
Jangan Anggap Remeh, Peran Apoteker Lebih dari Sekadar Penjaga Konter
Presiden dan Tim Penjilat: Ketika Kritik Tersaring, Bencana Terabaikan
Apartemen di Jakut Jadi Markas Aborsi Ilegal, 361 Pasien Tertangkap dalam Jaringan Online