SILANEWS-Indonesia masuk dalam 10 besar penyumbang ‘produk manufaktur’ dunia, sekaligus satu-satunya negara ASEAN yang masuk dalam daftar yang dibuat oleh safeguardglobal.com
Industri manufaktur terkait dengan produksi barang fisik melalui pengolahan bahan mentah menjadi produk jadi menggunakan mesin, tenaga kerja, dan proses produksi yang terstruktur.
Dengan kata lain, perusahaan manufaktur dapat diartikan sebagai entitas bisnis yang mengubah bahan mentah menjadi produk-setengah-jadi, maupun produk-jadi, dengan nilai jual meningkat sesuai dengan yang diharapkan.
Baca Juga: Pameran Peninggalan Kerajaan Sriwijaya: Eksposisi Wawasan Perjalanan Buddhisme Indonesia dan Jepang
Berdasarkan publikasi safeguardglobal.com tersebut, Indonesia berkontribusi sebesar 1,4 persen kepada produk manufaktur global.
Posisi prestisius ini merupakan kenaikan yang berarti, karena pada empat tahun yang lalu, Indonesia masih berada di posisi 16.
Artikel Terkait
BNPB Kosongkan Besuk Kobokan, Jalur Lahar Semeru Kembali Mengamuk
Nasib Pilu Dua Pemancing di Pantai Ciemas Berakhir di Ruang Visum
Gempa Dangkal Guncang Bandung, Enam Kali Getaran Terasa hingga Dini Hari
BGN Beberkan Fakta di Balik 41 Dapur Gratis Anak Politikus