MURIANETWORK.COM - Ramai di media sosial penampakan warung Madura yang tetap buka di tengah situasi banjir.
Warung tersebut bahkan nyaris tenggelam, namun pemilik tetap memilih membukanya. Hal ini yang kemudian disorot netizen sekarang.
Foto warung Madura tetap buka di tengah banjir dibagikan oleh akun X @txtdrbekasi. Di foto tersebut, terlihat nama warung Madura adalah Mapan Barokah.
Tidak dijelaskan lebih detail di mana lokasi warung berada. Namun, dipastikan warung Madura itu ada di Bekasi, Jawa Barat, mengacu pada akun pengunggah foto secara rutin membagikan kondisi terkini yang terjadi di Bekasi.
Dari foto yang beredar, tampak pemilik warung membiarkan air menenggelamkan sebagian warungnya. Barang-barang jualan di warung itu pun tetap berada di posisinya, tidak ada yang dievakuasi.
Hal ini memicu pembahasan netizen di media sosial. Warganet salut sekaligus heran dengan pemilik warung Madura yang tetap membuka warung dalam situasi banjir sekalipun.
"Tetap konsisten buka walaupun banjir," ujar @upe***.
"Belum tenggelam, baru tergenang makanya tetap buka," ungkap @inn***.
"Fix! Tutupnya kiamat doang ini warung," kata @neg***.
"Gokil warung Madura banjir besar saja tetap buka. Salut!" ujar @Dav***.
"Prinsip warung Madura itu buka 24 jam, tutupnya cuma pas kiamat. Pernah dengar langsung waktu ngobrol sama yang punya warung Madura," kata @tutu***.
Sementara itu, ada beberapa netizen yang salah fokus alias salfok dengan tulisan di spanduk nama warung. Di situ tertera kalimat 'Dekengan Pusat'.
"Banjir juga tetap buka, karena dekengan pusat bos," ungkap @the***.
"Tetap buka karena dekengan pusat. Curiga yang punya warung orang dalem," ujar @FK***.
"Kelas warung Madura saja dekengan pusat guys," kata @neti***.
Bagaimana nih menurut Anda dengan keputusan pemilik warung Madura yang masih buka usaha meski banjir hampir menenggelamkan warungnya?
Sumber: inews
Artikel Terkait
Laporan Jokowi Soal Fitnah Tudingan Ijazah Palsu Ditangani Subdit Kamneg PMJ
Said Didu Kritik Kerja Sama CSR Serang dengan PIK 2: Tanahmu Sedang Dijajah
Letjen Kunto Masuk Kotak, Kajian Politik Merah Putih: Diduga Disebabkan Sikap Try Sutrisno Minta Pemakzulan Gibran
Tak Lagi Oposisi karena Ada di Pemerintahan Prabowo, PKS Mohon Doa ke Rakyat