Presiden Prabowo Perintahkan Cak Imin Benahi Bangunan Ponpes se-Indonesia Usai Insiden Al-Khoziny

- Senin, 06 Oktober 2025 | 08:30 WIB
Presiden Prabowo Perintahkan Cak Imin Benahi Bangunan Ponpes se-Indonesia Usai Insiden Al-Khoziny



MURIANETWORK.COM - Presiden Prabowo Subianto memerintahkan Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin untuk memeriksa dan memperbaiki seluruh pondok pesantren (ponpes) di Indonesia. 

Instruksi tersebut disampaikan Prabowo saat memanggil sejumlah menteri ke kediaman pribadinya di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta, Minggu malam (5/10).

“Presiden memerintahkan Menko Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar, untuk memeriksa sekaligus memperbaiki pondok pesantren resmi yang perlu dicek kekuatan struktur bangunannya,” kata Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya dalam keterangannya, Senin (6/10).



Teddy menjelaskan, Presiden Prabowo juga meminta Cak Imin memberikan dukungan kepada para pengasuh pondok pesantren agar memperhatikan secara serius proses renovasi maupun pembangunan gedung di wilayah masing-masing.


“Serta memberikan bantuan dan menekankan kepada pemilik pondok untuk memperhatikan betul proses renovasi atau pengembangan gedung bila hendak membangun pondoknya,” ujar Teddy.

Instruksi ini disampaikan menyusul insiden robohnya bangunan di Pondok Pesantren Al-Khoziny, Sidoarjo, yang menelan korban jiwa dan luka-luka. 

Jumlah korban meninggal pada insiden ambruknya Pondok Pesantren Al Khoziny di Sidoarjo kini mencapai 53 orang. Termasuk 5 bagian tubuh yang belum teridentifikasi secara penuh.


Laporan ini diperbarui Minggu (5/10) malam hingga pukul 23.50 WIB sebagai bentuk perkembangan terbaru dari operasi evakuasi. Menurut Kasubdit Pengarahan dan Pengendalian Operasi Basarnas Emi Freezer, tim berhasil mengevakuasi 27 jenazah tambahan sejak pagi hingga malam hari, termasuk 4 potongan tubuh.

“Dengan demikian, hingga laporan terakhir, total terdapat 27 (dua puluh tujuh) dengan 4 (empat) body part korban berhasil diekstrikasi dan dilanjutkan evakuasi pada H.7 di sektor A1, A2, A3, dan A4,” ujar Emi, Minggu (5/10).

Dengan penemuan malam tadi, total korban yang telah dievakuasi tim SAR mencapai 157 orang, dengan 104 selamat dan 53 meninggal, termasuk 5 body part. Jumlah itu mencerminkan lonjakan dramatis sejak laporan awal yang sebelumnya menyebut angka lebih kecil

Sumber: jawapos 

Komentar