Di sisi lain, pertemuan Sjafrie dengan Surya Paloh dan juga dengan PKS dilihat Lindan sebagai langkah politik terselubung. Di permukaan mungkin hanya silaturahmi biasa, tapi siapa yang tahu maksud sebenarnya? Dalam politik, yang tak terucap seringkali lebih penting daripada yang diucapkan. Begitulah kira-kira pandangannya.
Tanpa perlu memihak, episode podcast ini memperlihatkan betapa sengitnya tarik-menarik di lingkaran dalam kepresidenan. Siapa yang lebih berpengaruh? Masih samar. Tapi kalau Zulfan yakin Prabowo dan Jokowi tetap kompak, lalu kenapa ia menduga Prabowo dan Sjafrie bisa berpisah?
Padahal, hubungan Prabowo dan Sjafrie sudah terjalin jauh lebih lama dibanding Prabowo dengan Jokowi, apalagi dengan Dasco. Zulfan memprediksi semua akan jelas pada akhir 2027: siapa bersama siapa, dan siapa yang akan menjadi lawan.
Seperti sering dikutip Prabowo dalam pidatonya: seribu kawan terlalu sedikit, satu musuh terlalu banyak. Permainan masih panjang.
Artikel Terkait
Rizal Fadillah Soroti Keheningan Prabowo dalam Tragedi Km 50
AS Tembak Kamp ISIS di Nigeria, Diklaim Atas Restu Abuja
Analis Peringatkan Prabowo: 2026 Bisa Jadi Medan Pembunuhan Politik
Seragam Korpri Basah Kuyup, Petugas Damkar Lebak Tinggalkan Pelantikan Demi Padamkan Api