Di sisi lain, Ketua TP PKK Provinsi DKI Jakarta, Hani Pramono Anung, melihat momen ini punya makna lebih dalam. Bukan sekadar seremoni belaka.
Ia mengakui, meski akses kesehatan di Jakarta terbilang baik, masih ada celah. Terutama bagi para lansia dengan keterbatasan ekonomi, mendapatkan operasi katarak yang layak tetap jadi persoalan.
Soal teknis pelaksanaan, Wakil Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Dwi Oktavia, yang memaparkan. Sebanyak 110 pasien itu adalah hasil seleksi dan skrining ketat yang sudah dijalankan beberapa minggu sebelumnya.
Tapi jangan salah, operasi katarak cuma satu bagian. Ada pembagian kacamata gratis dalam skala besar juga.
Lalu untuk cek kesehatan gratis, jangkauannya lebih luas lagi. Digelar serentak dari tanggal 8 sampai 12 Desember, menyebar di lima wilayah kota hingga Kepulauan Seribu. Targetnya ambisius: minimal 5.000 peserta bisa terlayani dalam rentang waktu tersebut. Sebuah upaya yang, meski belum sempurna, setidaknya sudah menyentuh langsung mereka yang benar-benar membutuhkan.
Artikel Terkait
Gempa 7,5 M Guncang Aomori, Jepang Siaga Tsunami dan Gempa Susulan
Bibit Siklon 91S di Selatan Lampung, BMKG: Peluang Berkembang ke Level Siklon Tropis Masih Rendah
Wawancara Jokowi Soal Ijazah: Solusi Tak Jelas, Keraguan Malah Mengental
Harmonisasi Rampung, Remunerasi BLUD Puskesmas Mempawah Siap Ditetapkan