"Tetapi saya pastikan, kalau ada tambang atau IUP yang bekerja tidak sesuai dengan kaidah aturan yang berlaku, kita akan memberikan sanksi tegas," ucap Bahlil.
Lalu, bagaimana dengan tambang emas di Tapanuli Selatan yang ramai diperbincangkan? Bahlil menyebut sudah sempat turun ke lokasi. Menurut penjelasannya, operasi tambang itu kini dihentikan sementara. Fokusnya dialihkan untuk membantu para korban.
"Nah, (Tambang) itu di Tapsel. Saya kemarin juga mengecek lokasi itu, ini tambang emas," tandasnya.
Ia lalu mendeskripsikan kondisi geografis sekitar. Ada tiga sungai besar di sana. Sungai yang kebanjiran, katanya, adalah yang ukurannya sedang. Sementara kali di area Martabe justru yang paling kecil. Meski sudah mengecek langsung, Bahlil memilih menunggu laporan final tim evaluasi sebelum mengambil keputusan lebih lanjut.
"Tim tambang tetap melakukan evaluasi sampai sekarang. Kemarin saya juga cek, tapi tim kami lagi mengecek sampai selesai baru kami memutuskan," pungkasnya.
Artikel Terkait
Misteri Serangan Jantung di Balik Maut di Depan Pos Polisi Pulogadung
Sumsel Geser Hukuman Penjara, Prioritaskan Kerja Sosial untuk Perkara Ringan
Titiek Soeharto Murka: Truk Kayu Raksasa Melintas Usai Banjir Besar Sumatra
Prabowo Tahan Laju Kriminalisasi, Warisan Era Jokowi Hampir Mati Suri