Nasyrah bercerita, kini mereka cuma bisa mengandalkan sisa-sisa logistik yang ada. Warga di pengungsian saling berbagi, saling menopang, sambil berharap bantuan segera tiba. Namun harapan itu terasa jauh.
Mirip Tsunami
Yang mengerikan, kerusakan yang ditimbulkan banjir ini disebut-sebut sangat parah. Bahkan, mirip dengan dahsyatnya tsunami yang melanda Aceh tahun 2004 silam.
Di akhir percakapan, suaranya terdapat desakan yang mendesak.
Permohonan itu menggantung, sebuah seruan dari tengah keterputusan.
Artikel Terkait
Prabowo Sambut Semangat Warga Pengungsi Aceh Tenggara di Tengah Duka
Diamnya Jokowi atas Tuduhan Korupsi OCCRP: Ada Apa di Baliknya?
Celurit Mengintai di Lapangan Kampus, Mahasiswi Pontianak Jadi Korban
Senyar, Sang Singa yang Mengguncang Asia Tenggara