"Sebelum kita mulai, rasanya sedikit dari pimpinan bahwa kita ini ke depan harus makin merajut persatuan nasional kita," kata Utut.
Lalu ia menambahkan, "Semangat yang kita baca dari Bapak Presiden adalah merestrart, reset ke KM 0 saling memaafkan, menatap masa depan."
Setelah pesan singkat itu, rapat pun dibuka. Namun begitu, rapat ini diputuskan untuk ditutup dari publik. Tidak ada keterangan lebih lanjut mengenai apa yang dibahas di balik pintu tertutup.
"Mudah-mudahan ini bisa menjadi panduan kita bersama," harap Utut menutup pembicaraannya.
Artikel Terkait
Game Online Jadi Medan Baru Perekrutan Anak oleh Kelompok Radikal
Air Mata Hakim Sunoto dan Gugatan dari Balik Jeruji
Mendagri Turun ke Bali, Pastikan Layanan Publik Percepat Program 3 Juta Rumah
Lima Petani di Bengkulu Selatan Tembak Diduga Oknum Perusahaan, Walhi Desak Penuntasan