Standar Ganda IOC: Polandia Boleh Boikot Rusia, RI Dilarang Larang Israel
Komite Olimpiade Internasional (IOC) kembali dituding menerapkan standar ganda dalam kebijakan sanksinya. Tudingan ini muncul setelah IOC memberikan sanksi keras kepada Indonesia yang melarang atlet Israel, namun tidak mengambil tindakan serupa terhadap Polandia yang melakukan hal sama terhadap atlet Rusia.
ROC Akan Laporkan Polandia ke IOC
Komite Olimpiade Rusia (ROC) berencana mengirimkan catatan resmi yang menuntut sanksi untuk Polandia. Tuntutan ini disampaikan Mikhail Degtyarev, Menteri Olahraga Federasi Rusia yang juga menjabat kepala ROC, seperti dilaporkan media Rusia TASS.
Menurut Degtyarev, Polandia tidak mengizinkan perenang Rusia berpartisipasi dalam Kejuaraan Kursus Singkat Eropa di Lublin dengan alasan politik. "Ini pelanggaran terang-terangan terhadap prinsip dasar Piagam Olimpiade," tegasnya.
Perbedaan Perlakuan IOC yang Mencolok
ROC menyoroti perbedaan perlakuan IOC dalam dua kasus serupa. IOC diketahui memberikan sanksi cepat kepada Indonesia setelah menolak memberikan visa kepada pesenam Israel untuk Kejuaraan Senam Dunia di Jakarta. Sanksi tersebut berupa usulan pencabutan hak Indonesia sebagai tuan rumah turnamen internasional.
Sebaliknya, terhadap Polandia yang melakukan hal serupa kepada atlet Rusia, IOC tidak mengeluarkan kecaman resmi apapun. Degtyarev menyebut situasi ini sebagai manifestasi standar ganda yang jelas.
Artikel Terkait
Netanyahu Buka Suara Soal Turki Masuk Gaza, Didampingi Langsung Wapres AS!
Truk BBM Terguling dan Dijarah, 29 Nyawa Melayang dalam Ledakan Mengerikan
China Bela Proyek Whoosh: Manfaat untuk Publik yang Tak Terhitung Angkanya!
45 Tewas dalam Serangan Dadakan Israel, Apa yang Sebenarnya Terjadi di Gaza?