MURIANETWORK.COM -Jelang invasi darat besar-besaran yang dijanjikan, militer Israel terus mendorong upaya evakuasi warga Palestina dari Rafah Timur.
Dalam sebuah pernyataan pada Minggu (12/5), Israel mengatakan bahwa telah ada 300.000 pengungsi yang meninggalkan Rafah sejak perintah evakuasi diumumkan awal pekan ini.
"Sejauh ini, sekitar 300.000 warga Gaza telah bergerak menuju wilayah kemanusiaan di Al-Mawasi," bunyi pernyataan tersebut, seperti dimuat Al-Mayadeen.
PBB melaporkan telah ada lebih dari 100.000 orang yang meninggalkan Rafah dalam beberapa hari terakhir.
Militer memerintahkan evakuasi di Rafah timur pada hari Senin (6/5), ketika mereka menguasai jalur penyeberangan Rafah yang berbatasan dengan Mesir.
Artikel Terkait
Hanukkah Berdarah di Bondi: Kisah Kelam Rabbi Schlanger dan Duka Sydney
Foto-Foto Epstein Bocor, Wajah Trump hingga Clinton Tersorot
Kim Jong-un Tembak Mati Puluhan Pejabat Gagal Tangani Banjir Mematikan
Iran Sindir AS: Drone Shahed-136 Kami Ditiru, Bukti Teknologi Kami Diakui