Kinerja Kuartal III 2025: Laba Bersih Medco Energi Capai USD 86 Juta
PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) meraih laba bersih sebesar USD 86 juta pada periode sembilan bulan pertama tahun 2025. CEO Medco Energi, Roberto Lorato, menegaskan bahwa kinerja perusahaan tetap kuat meskipun menghadapi gejolak pasar komoditas global.
Roberto menyatakan bahwa akuisisi terbaru perusahaan di PSC Sakakemang dan TGI semakin memperkuat posisi strategis Medco Energi dalam rantai nilai gas terintegrasi di Sumatra Selatan dan Jawa. Langkah ini memastikan akses perusahaan terhadap pertumbuhan dan aset bernilai tambah di masa depan.
Analisis Kinerja Keuangan Medco Energi Hingga Kuartal III 2025
Hingga kuartal III 2025, Medco Energi mencatatkan EBITDA sebesar USD 946 juta, mengalami penurunan 3% dari periode yang sama tahun 2024 yang sebesar USD 979 juta. Penurunan ini terutama disebabkan oleh penurunan rata-rata harga minyak dari USD 80 per barel menjadi USD 68 per barel, sementara harga gas rata-rata tetap stabil di USD 6,9 per mmbtu.
Laba bersih perusahaan turun 69% dari USD 273 juta pada sembilan bulan pertama 2024. Penurunan ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, termasuk kontribusi dari PT Amman Mineral Internasional yang berubah dari laba USD 129 juta pada 2024 menjadi rugi USD 37 juta pada 2025, serta harga minyak yang lebih rendah dan pengeluaran eksplorasi dry hole.
Belanja Modal dan Strategi Utang Perusahaan
Medco Energi telah mengalokasikan belanja modal sebesar USD 297 juta untuk berbagai proyek pengeboran di Oman Blok 60, South Natuna Sea Blok B, dan Corridor. Perusahaan juga menyelesaikan proyek Ijen Geothermal Fase 1 dan East Bali Solar PV.
Artikel Terkait
Pembantaian El-Fasher Tewaskan 2.000 Orang, Nilai Tukar Pound Sudan Anjlok 40%
Indodana PayLater Raih Penghargaan The Finance Awards 2025: Dukung Ekonomi Inklusif
Indonesia Sediakan Lahan 15.000 Hektare di Kaltara untuk Investasi Palestina
StudioGO IDEMU: Layanan Desain Interior Home Service Pertama di Indonesia