Sebelum rapat digelar, susunan pengurus ADHI adalah sebagai berikut. Di Dewan Komisaris, posisi Komisaris Utama dipegang Dody Usodo Hargo Suseno, didampingi Bob Arthur Lombogia, Erwin Moeslimin Singajuru, Elan Suherlan, dan Rustam Sofyan Sirait. Sementara jajaran direksi dipimpin Entus Asnawi Mukhson sebagai Dirut, dengan enam direktur lainnya meliputi Alloysius Suko Widigdo, Harimawan, Vera Kirana, Bani Iqbal, Ki Syahgolang Permata, dan Yan Arianto.
Nah, setelah RUPSLB, ada sedikit pergeseran. Susunan Dewan Komisaris kini bertambah satu orang. Dody Usodo Hargosuseno tetap sebagai Komisaris Utama, dengan anggota R Erwin M Singajuru, Bob Arthur Lombogia, Rustam Sofyan Sirait, Elan Suherlan, dan Amelia Tetriana. Yang paling mencolok tentu di pucuk pimpinan. Moeharmein Zein Chaniago kini resmi memimpin jajaran direksi, yang secara keseluruhan masih beranggotakan enam nama yang sama, meski urutannya berubah: Ki Syahgolang Permata, Bani Iqbal, Yan Arianto, Alloysius Suko Widigdo, Harimawan, dan Vera Kirana.
Perombakan ini menandai babak baru bagi ADHI. Semua mata kini tertuju pada langkah-langkah strategis apa yang akan diambil oleh direksi baru pimpinan Moeharmein Zein Chaniago.
Artikel Terkait
Gelombang Baru di Pucuk Pimpinan GoTo Usai RUPSLB
BI Tahan Suku Bunga, Saham Bank Malah Berlari ke Arah Berbeda
Di Balik Kemewahan Alila, Siapa Pengendali Saham Mayoritas BUVA?
BI Rate Bertahan di 4,75%, Perry Warjiyo Soroti Stabilitas Rupiah dan Ruang Manuver