Meski demikian, Mukri menyatakan bahwa PBNU belum menentukan sikap apakah akan melaporkan akun yang mengubah logo NU tersebut. Dia menyebut bahwa NU sering kali dikritik jika mengambil sikap yang berbeda dari pihak lain.
"Jadi hal-hal yang menjadi keputusan NU baru di kemudian hari baru diakui sangat visioner. Orang beda boleh tapi kita jangan kembangkan narasi kebencian," tegas Mukri.
Sebelumnya, beredar di media sosial sebuah logo NU yang telah dipelesetkan. Ornamen bintang sembilan dalam logo tersebut diganti dengan simbol Rp dan Dolar Amerika Serikat, disertai tulisan 'Ulama Nambang'.
Sumber: pantau
Artikel Terkait
UMP 2026 Segera Diteken, Besaran Kenaikan Masih Jadi Misteri
Menteri ESDM Pastikan Stok BBM dan Elpiji Aman untuk Nataru
Bencana Sumatera: 140 Ribu Rumah Porak Poranda, Pemerintah Siapkan Relokasi
OJK Pacu Regulasi ETF Emas Syariah, BRI-MI Gandeng Pegadaian dan CIMB Niaga