Di sisi lain, ada kebanggaan yang sama sekali berbeda rasanya. Yaitu ketika ia pertama kali mengenakan jersey merah putih. Debut untuk Timnas Indonesia itu, bagi pemain berdarah Maluku ini, adalah impian yang jadi kenyataan. Apalagi dia berhasil mencetak gol di pertandingan pertamanya.
"Debut bersama Timnas Indonesia juga sangat-sangat tak terlupakan. Mencetak gol (untuk Timnas Indonesia) juga menjadi momen tak terlupakan. Jadi itu top three-nya,"
tutup Diks, menyimpulkan ceritanya.
Dari Arnhem, Belanda, tempatnya memulai karier di Vitesse U-17 pada 2013, perjalanan panjang itu kini membawanya ke Bundesliga. Dan di antara semua itu, dua momen itulah yang paling dia simpan.
Artikel Terkait
BNPB Peringatkan Ancaman Banjir dan Longsor Susulan di Sumatera Masih Nyata
IKN Pacu Pembangunan Gedung Legislatif dan Yudikatif, Target 2027 Tuntas
Ammar Zoni Diduga Edarkan Sabu dari Balik Jeruji Rutan Salemba
Perpres 113/2025: Pupuk Indonesia Tinggalkan Skema Boros, Beralih ke Efisiensi