“Menurut saya perlu juga untuk diagendakan. Ini kan nanti akan bergulir, mungkin nanti temen-temen di Senayan akan mempertanyakan soal isu yang bekembang di masyarakat bahwa dana haji itu sebagian tercecer di jalan tol,” kata Adhie.
Sebelum dugaan itu terbukti, Adhie pun berharap PBNU dan PKB untuk sama-sama menahan diri dan segera sadar bahwa keduanya tengah diadu domba oleh pihak yang khawatir Pansus Angket Haji 2024 bakal mengungkap dugaan penyelewengan dana haji untuk infrastruktur tersebut.
“Jadi, yang takut dana haji itu terungkap untuk tidak mengadu domba umat Islam. Apalagi sesama Nahdliyin, PBNU dan PKB. Saya sih berharap teman-teman di PBNU dan PKB paham bahwa kita sedang diadu domba,” demikian Adhie.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Projo Gabung Gerindra & Ganti Logo dengan Wajah Jokowi, Ini Alasannya
Jusuf Kalla, Nasaruddin Umar, dan Arsjad Rasjid Suarakan Perdamaian Global di Forum Roma 2025
Pamali Presiden Melayat ke Keraton Solo: Mitos atau Fakta Berdasar Sejarah?
Analisis Pengamat: Alasan Pragmatis Budi Arie Tinggalkan PSI dan Pilih Gerindra