Presiden RI ke-5 itu menambahkan, PDIP akan tetap solid bergerak hanya untuk kedaulatan rakyat Indonesia. Ia menegaskan, jika ada kader yang tak setuju untuj segera keluar dari PDIP.
"Untuk apa? supaya rakyat bisa menjadi benar-benar mempunyai kedaulatan rakyatnya. Itulah tugas dari partai kita, PDI Perjuangan. Siapa yang tidak setuju angkat tangan, eh kan selalu separo-separo. Apa artinya kalau tidak setuju sebagai ketua umum di sini saya mengatakan, keluar kamu, tidak perlu ikut dengan partai kami," pungkasnya.
Sumber: jawapos
Artikel Terkait
Tony Rosyid: Panggung Jokowi Meredup, Nasib Indonesia Kini di Tangan Prabowo
Tony Rosyid: Tuntutan ke Jokowi Bagian dari Siklus Politik yang Wajar
Direktur Djarum Dilarang Keluar Negeri, Terkait Dugaan Penggelapan Pajak
Purbaya Gebrak Meja: Thrifting Ilegal Tak Bisa Ditebus Pajak