Mantan Presiden Juventus Bongkar Skandal: Igor Tudor Cuma Kambing Hitam, Ini Dalih Sebenarnya!

Cobolli Gigli menyoroti strategi transfer Juventus yang dinilai tidak efisien dan tidak mendukung pelatih. Kampanye transfer yang tampak menjanjikan ternyata disfungsional dalam pelaksanaannya.

"Tanggung jawab ada di tangan klub, dan yang pertama membayar selalu pelatih," tegasnya. Manajemen Juventus dinilai tidak memberikan dukungan maksimal kepada Tudor, sementara keputusan transfer yang buruk membuat performa tim menurun.

Siapa Pengganti Tudor yang Tepat?

Mengenai calon pengganti Igor Tudor, Cobolli Gigli menyatakan preferensinya pada Roberto Mancini. Mantan pelatih Timnas Italia ini dinilai sebagai pilihan yang lebih relevan dibandingkan Luciano Spalletti.

"Di antara pilihan-pilihan tersebut, nama yang paling relevan adalah Mancini - meskipun saya memiliki keraguan tentangnya. Saya akan mengecualikan Spalletti," ujarnya.

Restrukturisasi Total Juventus

Cobolli Gigli menegaskan bahwa Juventus membutuhkan restrukturisasi total jika ingin kembali ke jalur juara. Klub harus memulai kembali dari nol untuk mendapatkan kembali identitas mereka yang hilang.

Dengan penjelasan ini, semakin jelas bahwa pemecatan Igor Tudor bukanlah solusi utama bagi masalah Juventus, melainkan hanya bagian dari masalah struktural yang lebih besar dalam klub.