QRIS Tap: Proses transaksi lebih cepat karena tidak melibatkan proses membuka kamera dan memindai. Cukup tempel dan bayar.
QRIS Biasa: Kecepatan transaksi dapat dipengaruhi oleh kualitas kamera dan koneksi internet saat proses pemindaian.
3. Ketersediaan dan Kompatibilitas
QRIS Tap: Penggunaannya masih terbatas pada merchant dan lokasi yang telah mendukung teknologi NFC, seperti transportasi umum dan ritel tertentu. Hanya smartphone dengan fitur NFC yang dapat menggunakan layanan ini.
QRIS Biasa: Dapat digunakan di hampir semua merchant yang telah terdaftar QRIS. Metode ini kompatibel dengan semua jenis smartphone selama memiliki kamera dan aplikasi pembayaran digital.
4. Biaya Transaksi
Kabar baiknya, baik QRIS Tap maupun QRIS Biasa sama-sama tidak dikenakan biaya transaksi (gratis) bagi pengguna.
Kesimpulan: Mana yang Lebih Baik?
Kedua sistem pembayaran QRIS ini memiliki keunggulannya masing-masing. QRIS Tap menawarkan kecepatan dan kepraktisan tanpa sentuh, cocok untuk transaksi di lokasi ramai seperti stasiun atau gerbang tol. Sementara QRIS Biasa memiliki jangkauan yang lebih luas dan dapat diakses oleh hampir semua pengguna smartphone. Pilihan terbaik tergantung pada kebutuhan dan perangkat yang Anda miliki.
Artikel Terkait
4 Gubernur Riau Terjerat Korupsi, Termasuk Abdul Wahid, KPK Prihatin
Mahasiswa KKN UIN Walisongo Hanyut di Sungai Singorojo Kendal: 3 Tewas, 3 Hilang
KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid: 10 Orang Diamankan, Termasuk Kadis PUPR
Gubernur Riau Abdul Wahid Terjaring OTT KPK, Modus Jatah Preman dan Bukti Uang Rp 1,6 M Terungkap