Xi Jinping Bercandai Soal Backdoor Ponsel Hadiah untuk Presiden Korea Selatan
Presiden China, Xi Jinping, melontarkan candaan mengejutkan tentang mata-mata saat bertemu dengan Presiden Korea Selatan, Lee Jae Myung. Saat menyerahkan sepasang ponsel pintar sebagai hadiah, Xi secara terbuka meminta Lee untuk "memeriksa apakah ada backdoor" pada perangkat tersebut.
Candaan langka dari pemimpin China ini langsung menjadi berita utama dan viral di media Korea Selatan. Momen ini terjadi pada Sabtu (1/11) waktu setempat di kota Gyeongju, di sela-sela KTT APEC, yang menandai kunjungan pertama Xi ke Korea Selatan dalam lebih dari satu dekade.
Xi menghadiahkan dua unit smartphone Xiaomi yang dilengkapi dengan layar buatan Korea kepada Lee Jae Myung. Menanggapi hadiah tersebut, Lee bertanya dengan nada bercanda, "Apakah jalur komunikasinya aman?" Pertanyaan ini disambut dengan tawa oleh Xi.
Xi kemudian membalas candaan tersebut dengan menunjuk ke perangkat dan berkata, "Anda harus memeriksa apakah ada backdoor." Jawaban ini memicu gelak tawa dan tepuk tangan dari Lee Jae Myung. Istilah 'backdoor' dalam keamanan siber merujuk pada perangkat lunak tersembunyi yang dapat memungkinkan pemantauan oleh pihak ketiga tanpa sepengetahuan pengguna.
Insiden ini menyoroti dinamika hubungan bilateral antara China dan Korea Selatan, serta menjadi momen humanis yang jarang terlihat dari pemimpin China. Pemberitaan mengenai candaan backdoor ini telah menarik perhatian luas, tidak hanya di kedua negara tetapi juga di kalangan internasional.
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Gelar Pahlawan Nasional untuk Soeharto Dikaji Ulang, PDI-P Minta Presiden Hati-hati
Baku Tembak di Sinaloa Tewaskan 13 Anggota Kartel, 9 Sandera Berhasil Dibebaskan
Presiden Prabowo Setujui Anggaran Rp 5 Triliun untuk Tambah 30 Rangkaian KRL Jabodetabek
Prabowo Naik KRL Manggarai-Tanah Abang, Ungkap 486 Juta Penumpang Setahun