Setelah 13 Tahun, PLTN Terbesar Dunia di Jepang Bersiap Hidup Kembali

- Senin, 22 Desember 2025 | 17:35 WIB
Setelah 13 Tahun, PLTN Terbesar Dunia di Jepang Bersiap Hidup Kembali

Setelah bertahun-tahun mati suri, pembangkit nuklir terbesar di dunia akhirnya selangkah lagi menuju kebangkitan. Dewan regional di Prefektur Niigata, Jepang, pada Senin (22/12), memberikan lampu hijau. Mereka menyetujui rencana untuk menghidupkan kembali PLTN Kashiwazaki-Kariwa untuk pertama kalinya sejak tragedi Fukushima pada 2011 lalu.

Persetujuan ini bukan datang tiba-tiba. Bulan lalu, Gubernur Niigata, Hideyo Hanazumi, sudah lebih dulu memberi restu. Dengan suara dewan regional yang kini mengikuti, jalan menuju pengoperasian kembali terasa semakin mulus.

Kashiwazaki-Kariwa bukan sembarang pembangkit. Fasilitas raksasa ini sempat jadi andalan, sebelum akhirnya dipaksa berhenti total. Pemicunya adalah bencana gempa dan tsunami mematikan tahun 2011 yang mengguncang Fukushima, menyebabkan tiga reaktornya mengalami peleburan inti. Trauma itu membuat Jepang memutuskan untuk menjauh sementara dari energi nuklir.

Tapi keadaan berubah. Jepang, yang miskin sumber daya alam, kini seperti terjepit. Di satu sisi, ada target ambisius untuk mencapai netralitas karbon pada 2050. Di sisi lain, kebutuhan energi justru melonjak, didorong oleh industri seperti pusat data dan kecerdasan buatan yang rakus daya. Maka, kembali ke energi atom dianggap sebagai pilihan yang tak terhindarkan, meski tetap kontroversial.

Voting yang digelar Senin lalu itu menjadi momen krusial. Dewan regional Niigata membahas RUU anggaran tambahan yang memuat resolusi pendukung keputusan gubernur.


Halaman:

Komentar