Kasus penipuan Wedding Organizer yang diduga dikelola Ayu Puspita kian mengerikan. Sudah 207 orang yang melapor, dengan tumpukan kerugian mencapai angka fantastis: Rp 11,5 miliar. Uang yang hilang begitu saja, meninggalkan puluhan calon pengantin dengan rencana yang buyar.
Di sisi lain, polisi kini berfokus pada penelusuran aset. Dirkrimum Polda Metro Jaya, Kombes Iman Imanuddin, menegaskan pihaknya akan memaksimalkan upaya ini. Tujuannya jelas: mengembalikan kerugian korban sebisa mungkin.
"Kami akan maksimalkan untuk penelusuran aset. Tentunya tadi sebagaimana mungkin diharapkan oleh para korban ada pengembalian kerugian," jelas Imanuddin, Sabtu (13/12/2025).
Ia menambahkan, "Ya tentunya kami sebagai penegak hukum, pelindung, pengayom dan pelayan kepada masyarakat akan berupaya maksimal untuk memberikan yang terbaik bagi para korban. Begitupun juga menjaga hak-hak tersangka."
Namun begitu, penyidikan belum berhenti di situ. Polisi masih membuka kemungkinan adanya tersangka lain atau aset yang berhasil dipindahkan. Mereka berjanji akan mengusut tuntas.
"Apabila ditemukan ada tersangka lain dalam proses penyidikan, kami akan melakukan penyidikan terhadap tersangka tersebut. Ataupun ada dugaan aset-aset lain yang dilarikan ke tempat lain," ujar Kombes Iman.
Artikel Terkait
BMKG Catat 40.000 Gempa Sepanjang 2025, Hanya 24 yang Merusak
Pratikno: Huntara Jadi Prioritas Utama Pasca-Banjir di Tiga Provinsi
600 Tenaga Medis Diterjunkan ke Aceh, Sumut, dan Sumbar Secara Bergilir
KemenImipas Borong Dua Penghargaan Keterbukaan Informasi di Tahun Perdananya