Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo turun langsung melihat kondisi pengungsian di Aceh Tengah. Kunjungannya pada Kamis lalu itu berfokus pada fasilitas yang disiapkan Polri untuk warga yang terdampak bencana. Di Masjid Besar Al Abrar, ia mengecek posko kesehatan dan sebuah dapur lapangan yang cukup besar.
Dapur itu, kata mereka yang mengelola, bisa memasak 250 porsi dalam sekali waktu. Lumayan untuk memenuhi kebutuhan sementara. Sementara untuk urusan kesehatan, ada lima tenaga medis yang siaga di tempat. Posko tersebut menjadi rumah sementara bagi 426 orang yang terpaksa meninggalkan rumah mereka.
Dalam peninjauan ini, Kapolri tak sendirian. Ia didampingi oleh sejumlah pejabat tinggi Polri, termasuk Ketum Bhayangkari Juliati Sigit Prabowo, Dankorbrimob Irjen Ramdani Hidayat, serta Kapolda Aceh Irjen Marzuki Ali Basyah. Mereka berkeliling, melihat dari dekat bagaimana bantuan dioperasionalkan.
Tak cuma meninjau, bantuan langsung diserahkan di lokasi. Bantuan itu berupa 300 paket sembako, ratusan selimut, obat-obatan, bahkan mainan anak. Upaya kecil untuk menghibur di tengah situasi yang sulit.
Sebelumnya, agenda serupa sudah dilakukan Sigit di Aceh Tamiang. Tepatnya di sekitar Jembatan Kuala Simpang. Di sana, selain menyalurkan bantuan makanan, juga digelar sesi trauma healing untuk meringankan beban psikologis korban.
Fasilitas yang didirikan Polri di Tamiang terbilang lengkap. Mulai dari water treatment, posko kesehatan, hingga dapur umum. Bahkan, Kapolri juga menyempatkan diri meninjau proses pembersihan pasca-banjir di tiga titik kritis: SDN 01 Karangbaru, Masjid Syuhada, dan Mapolres setempat. Sekitar 200 personel dikerahkan untuk pekerjaan itu.
Bantuan yang didistribusikan di Aceh Tamiang jumlahnya cukup masif enam truk penuh. Isinya beragam, disesuaikan dengan kebutuhan mendesak di lapangan.
Artikel Terkait
Brimob Riau Bersihkan Surau dan Pondok Quran di Tengah Reruntuhan Galodo
Sopir Pengganti Program Makan Bergizi Diduga Salah Injak Gas, 20 Korban Terluka
Tito Karnavian Siagakan Daerah Hadapi Arus Libur dan Cuaca Ekstrem Nataru
Raket Padel Raib di TB Simatupang, Pelaku Ternyata Residivis