Tiga Inovasi Paragon Cetak Sejarah, Sabet Penghargaan Bergengsi di Ajang FMCG Asia

Nama Indonesia kembali berkibar di ajang internasional. Kali ini, ParagonCorp menjadi satu-satunya perusahaan tanah air yang menyabet tiga penghargaan sekaligus dalam FMCG Asia Awards 2025 di Singapura. Tiga brand andalannya Wardah, Make Over, dan Kahf berhasil memukau juri dan membawa pulang piala.

Acara yang diselenggarakan Retail Asia dan Charlton Media Group ini memang dikenal ketat. Mereka mencari inovasi yang benar-benar berbeda, relevan, dan punya ciri khas kuat di industri FMCG Asia. Nah, tahun ini, ParagonCorp berhasil menarik perhatian. Menurut para juri, terobosan yang mereka hadirkan tidak cuma kreatif, tapi juga punya makna dan berpusat pada manusia. Makanya, layak dapat perhatian global.

Intinya, ketiga inisiatif dari Paragon ini dianggap unggul karena menawarkan pengalaman yang beda, relevan, dan muncul dari pemahaman mendalam tentang konsumen Indonesia.

Wardah Colourverse: Pop-up Experience of The Year

Wardah Colourverse dinilai berhasil membawa masa depan retail kecantikan ke hadapan kita. Lewat pengalaman yang personal dan interaktif, konsep ini jadi pionir dalam memperkenalkan personal colour yang inklusif. Mereka membuka budaya baru di industri kecantikan lokal.

Teknologi AI mereka manfaatkan untuk kasih rekomendasi yang pas buat setiap orang. Yang menarik, mereka berhasil menyatukan pengalaman fisik dan digital dengan mulus. Hasilnya? Ruang eksplorasi diri yang nggak cuma sekadar tempat mencoba produk.

Hingga saat ini, Wardah Colourverse sudah hadir di lebih dari 1.000 toko. Lebih dari 177.000 orang sudah merasakan pengalamannya. Inovasi retail ini terbukti benar-benar disukai.

Make Over Mastershade: Diversity & Inclusion Initiative of The Year

Sementara itu, Make Over Mastershade diapresiasi karena berani menjawab isu penting: keragaman warna kulit Indonesia. Inisiatif ini lahir dari riset mendalam tim internal Paragon yang memetakan warna kulit khas Nusantara.

Riset itu lalu dikawinkan dengan teknologi AI untuk membaca tone dan undertone kulit dengan detail. Hasilnya? Mereka berhasil mengubah narasi keberagaman jadi solusi praktis yang langsung dirasakan konsumen. Ini sekaligus menetapkan standar baru inklusivitas di Asia. Jadi, keberagaman bukan cuma slogan, tapi benar-benar diwujudkan.