Jakarta Siap-Siap Macet, Ini Rute Alternatif untuk Hadapi Eco RunFest 2025

Buat warga Jakarta yang punya rencana keluar rumah pada Minggu, 23 November 2025, perlu siap-siap. Dinas Perhubungan DKI Jakarta bakal nerapin rekayasa lalu lintas sehubungan dengan acara Pertamina Eco RunFest 2025. Yang perlu dicatat, pengalihan ini sifatnya situasional, jadi bisa berubah tergantung kondisi di lapangan.

Menurut informasi yang diunggah di akun Instagram resmi Dishub DKI, @dishubdkijakarta, ada sejumlah titik yang akan terdampak. Selain itu, rute Transjakarta juga bakal dimodifikasi untuk hari itu.

Pengalihan Arus Lalu Lintas (Situasional)

Bagi kendaraan dari arah Barat (Slipi) yang mau ke Timur (Cawang), disarankan lewat Jalan S. Parman, lanjut ke Gatot Subroto, kemudian M.T Haryono, dan akhirnya sampai ke Cawang. Sebaliknya, dari Timur ke Barat bisa lewat rute yang sama tapi dibalik.

Nah, kalau dari Selatan (Blok M) tujuan ke Utara (Bundaran HI), rutenya agak berliku. Bisa lewat Sisingamangaraja, Hang Tuah VII, Pati Unus, Pakubuwono VI, Hang Lekir 2, Hang Lekir 1, Asia Afrika, Gerbang Pemuda, Gatot Subroto, dan terakhir KS Tubun.

Dari Utara (Gelora Bung Karno) ke Selatan (Blok M), alternatifnya melalui Pintu Satu Senayan, Asia Afrika, Hang Lekir I, Hang Tuah Raya, Hang Tuah X, Pati Unus, Kyai Maja, dan Panglima Polim.

Untuk warga di kawasan Taman Mataram yang mau ke Selatan, bisa pakai Jalan Mataram lalu ke Sisingamangaraja sisi Timur.

Dari Utara (Senopati) menuju Selatan (Blok M), rute yang bisa dilalui adalah Pattimura, Trunojoyo, dan Panglima Polim.

Sementara itu, arus dari Timur (Mampang Prapatan) ke Barat (Pasar Mayestik) diarahkan melalui Wolter Monginsidi, Trunojoyo, dan Kyai Maja. Sebaliknya, dari Barat ke Timur lewat Kyai Maja, Trunojoyo, dan Wolter Monginsidi.

Khusus untuk kendaraan dari Selatan (Depok) yang mau ke Utara (Cipete/Melawai) dan sebaliknya, masih bisa lewat ruas jalan paling kiri. Tapi bakal ada pembatasan pakai barikade demi keamanan pelari dan pengguna jalan lain.

Perlu diingat, di segmen Simpang Susun Semanggi sampai Bundaran Patung Kuda dan sebaliknya, lalu lintas masih normal sampai acara Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) dimulai, yaitu dari pukul 06.00 sampai 10.00 WIB.