Pidato Khalil al-Hayya: 3 Syarat Perdamaian Palestina yang Tak Bisa Ditawar

- Sabtu, 08 November 2025 | 11:40 WIB
Pidato Khalil al-Hayya: 3 Syarat Perdamaian Palestina yang Tak Bisa Ditawar

Pidato penting Dr. Khalil al-Hayya, pimpinan Hamas di Jalur Gaza, pada Konferensi Nasional Arab menggarisbawahi posisi sentral Palestina dalam stabilitas kawasan. Berikut poin kunci pidato 7 November 2025 yang perlu diketahui.

Makna Strategis Banjir Al-Aqsa

Banjir Al-Aqsa digambarkan sebagai respons langsung terhadap setiap agresi. Gerakan ini disebut sebagai upaya mengembalikan martabat perjuangan Palestina yang kerap dimarginalisasi. Lebih dari itu, ia disebut sebagai penolakan terhadap segala upaya penghapusan narasi Palestina dan pemaksaan realitas baru di Timur Tengah.

Pesan Tegas 7 Oktober

Tanggal 7 Oktober disebut sebagai deklarasi tegas bahwa tanpa pemenuhan hak-hak rakyat Palestina, mustahil tercipta keamanan dan stabilitas di kawasan. Momen tersebut menegaskan kembali bahwa isu Palestina tetap menjadi inti dari setiap dinamika regional.

Syarat Mutlak Perdamaian

Pidato tersebut menekankan tiga pilar utama perdamaian yang tidak bisa ditawar: berdirinya Negara Palestina, hak kembali bagi pengungsi Palestina, dan hak menentukan nasib sendiri bagi rakyat Palestina. Tanpa ketiganya, ditegaskan bahwa kawasan tidak akan pernah mencapai kedamaian yang sesungguhnya.

Komentar