Pemerintah Perbanyak Pendidikan Vokasi untuk Putus Rantai Kemiskinan
Pemerintah Indonesia berencana memperbanyak pendidikan vokasi sebagai strategi utama memutus mata rantai kemiskinan. Langkah ini diambil untuk memastikan lulusan SMA dan SMK memiliki kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan industri terkini.
Arahan Presiden Prabowo Subianto
Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat (PMK) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menyampaikan bahwa Presiden Prabowo Subianto memberikan arahan tegas untuk menjalankan strategi pemutusan mata rantai kemiskinan secara konkret dan terukur. Hal ini disampaikan usai rapat terbatas di Istana Negara, Jakarta.
"Akan diperbanyak pelatihan-pelatihan vokasi untuk mendorong para alumni SMA dan SMK bisa lebih cepat terserap di dunia kerja dalam negeri maupun luar negeri," tegas Cak Imin.
Artikel Terkait
Kemensos, ITB, dan BRIN Bangun Budaya Literasi di SRT 62 Tana Toraja
Desakan LBH Bandar Lampung ke Kapolda Baru: Hentikan Kriminalisasi Petani & Selesaikan Konflik Agraria
Operasi Modifikasi Cuaca 2025: Solusi Jakarta Hadapi Banjir & Hujan Ekstrem
Wamendagri Bima Arya Perintahkan Kepala Daerah Kawal Program Prabowo: MBG, Kopdeskel, Sekolah Rakyat