Purbaya juga meluruskan temuan Kementerian Keuangan tentang dana mengendap yang sebelumnya disangkakan berada di Bank Jabar. Menkeu menegaskan bahwa temuan mereka menunjukkan dana tersebut tidak berada di Bank Jabar seperti yang disebutkan Dedi Mulyadi.
Sebelumnya, konflik ini memanas ketika Dedi Mulyadi menantang Purbaya karena Pemprov Jabar dituding mengendapkan dana alokasi pusat senilai Rp 4,1 triliun untuk pembangunan daerah. Dedi membantah keras adanya dana sebesar itu yang mengendap di deposito bank.
Dukungan Publik Berpihak ke Purbaya
Berdasarkan analisis komentar di channel YouTube Kompas TV, opini publik tampak lebih mendukung Purbaya dalam konflik ini. Ratusan komentar warganet mayoritas berada di pihak Menkeu, sementara hanya segelintir pendukung Dedi Mulyadi yang berusaha meredakan ketegangan.
Anda dapat menyaksikan langsung perkembangan terkini dan tanggapan lengkap kedua pihak melalui video berikut:
Artikel Terkait
Anggaran Mengendap, Rp4,5 Triliun Kembali ke Kas Negara
Pemilik Gedung Terra Drone Diperiksa Polisi Usai Kebakaran Tewaskan 22 Karyawan
Bentrokan Berdarah di Tambang Emas Kalbar, WNA China Serang Petugas dan TNI
Laporan YLBHI Buka Suara: Operasi Militer Ilegal dan Duka yang Membisu di Papua