Meski mengekspresikan kemarahan, Rahmat mengapresiasi sikap kader Ansor dan Banser yang tetap menyalurkan aspirasinya secara damai melalui demonstrasi dan orasi tanpa tindakan anarkis. "Saya justru bersyukur kemarahan itu hanya diwujudkan lewat demo dan orasi, tidak sampai pada hal-hal lain. Ini menunjukkan mereka semakin dewasa dan matang dalam kehidupan berbangsa dan bernegara," tuturnya.
PBNU memahami semangat para kader muda dalam membela kehormatan ulama dan lembaga pesantren, selama dilakukan dengan cara-cara yang damai dan bertanggung jawab. "Mereka bukan sedang mencari keributan, tapi sedang menyampaikan pesan moral agar semua pihak menghormati ulama dan menjaga adab terhadap Islam," ujar Rahmat.
Klariļ¬kasi dari Ketua Ansor DKI
Sebelumnya, Ketua PW GP Ansor DKI Jakarta, Ainul Yakin Simatupang, telah memberikan klarifikasi terkait video viral yang menampilkan orasinya. Ia menyesalkan adanya pihak yang memotong dan menyebarkan video tidak secara utuh sehingga menimbulkan tafsir keliru.
"Kami menyesalkan adanya pihak-pihak yang sengaja memotong dan menyebarkan video tersebut tidak secara utuh, sehingga menimbulkan tafsir yang keliru," ujar Ainul Yakin Simatupang dalam pernyataan resminya di Jakarta, Minggu (20/10/2025).
Ia menegaskan bahwa pernyataannya sama sekali tidak bermaksud mengancam siapapun. Justru, ia sedang mengingatkan agar bangsa Indonesia tidak mengulangi konflik sosial dan kekerasan seperti yang pernah terjadi di masa lalu. "Yang saya sampaikan dalam konteks sejarah, tentang tragedi 1965. Itu bukan ajakan untuk bertindak keras, tapi peringatan agar peristiwa kelam itu tidak terulang," jelasnya.
Yakin menekankan bahwa substansi pesannya adalah penolakan terhadap segala bentuk kekerasan dan upaya menjaga kehormatan pesantren serta ulama dari pendiskreditan. PW GP Ansor DKI Jakarta juga menyampaikan permohonan maaf atas kegaduhan yang timbul dan berharap masyarakat tidak terpancing framing yang menyesatkan.
Artikel Terkait
Satu Tahun Prabowo Memimpin, PAN Soroti Bukti Nyata Kehadiran Negara yang Kini Terasa!
3 Jalur Rahasia ke Kendal yang Bikin Perjalananmu Anti-Bosan!
Eks Pejabat Bongkar Dampak Mengerikan Jika Terminal OTM Ditutup!
Prabowo Usul Beasiswa LPDP Fokus ke Kedokteran, Apa Dampaknya?