Prabowo Kritik Pejabat Lemah Iman dan Akhlak, Tegaskan Harta Haram Rugikan Rakyat
Presiden Prabowo Subianto menyampaikan pernyataan tegas mengenai moralitas pejabat negara dalam pidatonya di Kejaksaan Agung, Jakarta, pada Senin (20/10/2025). Pernyataan ini disampaikan saat menyaksikan penyerahan uang hasil sitaan kasus korupsi CPO yang mencapai nilai fantastis, Rp13,2 triliun.
Prabowo: Harta yang Mengorbankan Rakyat adalah Haram
Dalam pidatonya, Presiden Prabowo menegaskan bahwa kekayaan yang diperoleh pejabat dengan mengorbankan kepentingan rakyat merupakan harta haram. Ia menyatakan bahwa rezeki yang tidak baik pada ujungnya akan membawa dampak buruk bagi pelakunya dan keluarganya.
Banyak Pejabat Lemah Iman dan Lemah Akhlak
Mantan Danjen Kopassus ini mengungkapkan bahwa ia telah menyaksikan banyak pejabat yang tergelincir karena kehilangan moral dan prinsip. Prabowo menyoroti dua masalah utama yang melanda para pejabat, yaitu lemah iman dan lemah akhlak.
Artikel Terkait
Kebakaran Hebat di Korsel Picu Polemik: Bencana Nasional atau Tindakan Lembek?
Lima Nelayan Bertaruh Nyawa Tiga Jam di Tengah Amukan Ombak Bali
Ahli Geologi Ingatkan: Hunian Korban Bencana di Sumatra Tak Boleh Dibangun di Atas Memori Bencana
Tito Pastikan Bantuan Rp 268 Miliar untuk Korban Bencana Tepat Sasaran