Tidak ketinggalan, Said juga menyebut nama Basuki Hadimuldjono, mantan Menteri PUPR, sebagai pihak ketiga yang harus bertanggung jawab. Meski mengakui Basuki sebagai orang baik, Said menilai bahwa Basuki tidak pernah menggunakan intelektualitasnya untuk menolak keinginan Jokowi, termasuk dalam berbagai proyek infrastruktur yang dinilai membebani rakyat.
Progres Pembangunan IKN: Target Tiga Tahun dan Anggaran Rp 48,8 Triliun
Di tengah berbagai kritik, pembangunan infrastruktur Ibu Kota Nusantara terus berjalan. Pemerintah memastikan proyek ini akan diselesaikan dalam tiga tahun ke depan, sebagaimana diungkapkan Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi.
Presiden Prabowo Subianto telah menyetujui anggaran pembangunan IKN hingga 2028 sebesar Rp 48,8 triliun. Dana ini akan dialokasikan untuk pembangunan strategis tahap kedua, termasuk perkantoran dan hunian lembaga legislatif dan yudikatif beserta ekosistem pendukungnya.
Meski anggaran tahun 2026 ditetapkan Rp 5,05 triliun, Otorita IKN mengusulkan tambahan dana Rp 16,13 triliun untuk memastikan kelancaran pembangunan tahap kedua.
Sumber: Suara.com
Artikel Terkait
Garam di Langit Sumatera: Upaya Darurat Atasi Cuaca Usai Banjir Bandang
Tiga Hakim Vonis Bebas CPO Berakhir di Bui karena Keserakahan
Tiga Hakim Tipikor Divonis 11 Tahun Usai Vonis Bebas Ekspor CPO
Bareskrim Selidiki Asal-Usul Kayu Gelondongan yang Memenuhi Sungai Sumatera