Mahfud MD: Utang Kereta Cepat Whoosh Ancam Kedaulatan Bangsa
Mahfud MD, mantan Menko Polhukam, memberikan tanggapan tegas menanggapi pernyataan Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa yang menolak penggunaan APBN untuk membayar utang proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (Whoosh).
Ancaman Utang Whoosh bagi Indonesia
Dalam pernyataannya yang dikutip dari kanal YouTube resminya, Mahfud MD menyatakan bahwa proyek Whoosh mengancam masa depan kedaulatan bangsa. Ia menyoroti besarnya utang proyek ini yang terus bertambah, padahal awalnya diklaim sebagai kerja sama bisnis ke bisnis (B to B).
Beban Keuangan yang Tidak Seimbang
Mahfud mengungkapkan fakta mencengangkan bahwa beban bunga utang Whoosh telah mencapai Rp2 triliun per tahun. Angka ini jauh lebih besar dibandingkan pendapatan dari penjualan tiket yang maksimal hanya Rp1,5 triliun per tahun. Kondisi ini memaksa negara untuk terus menalangi kekurangan pembayaran.
Artikel Terkait
Trump Umumkan Operasi Darat Anti-Narkoba di Venezuela, Langsung Dimulai
Prabowo Terbang ke Reruntuhan Jembatan dan Pengungsian Korban Banjir Sumatera
Aceh Tengah Lumpuh, Bupati Terpaksa Angkat Tangan
Prabowo Terjun Langsung ke Tapanuli Tengah yang Terisolasi Pasca-Banjir Bandang