Meski sempat menunjukkan sikap menerima, emosi LN meledak setelah menerima sindiran dari seorang guru perempuan berstatus ASN. LN kemudian menghancurkan kursi rapat dan menyerang beberapa guru lainnya.
LN diduga merasa diperlakukan tidak adil dibandingkan guru ASN, terutama dalam pembagian jadwal dan pendapatan.
Dinas Pendidikan Madina telah mengetahui insiden tersebut. Saat ini, pihak sekolah dan para guru yang terlibat tengah diperiksa oleh Inspektorat untuk mengusut tuntas penyebab dan dampak dari keributan tersebut
Sumber: inews
Artikel Terkait
Anak SMP di Kulon Progo Terjebak Judol & Pinjol, Utangnya Tembus Rp 4 Juta!
OMK St. Antonius Padua Taratara Sabet Juara Umum LiSeRa 2025, Ini Rahasia Kemenangan Mereka!
Gempa M 6.4 Guncang NTT Dini Hari Tadi, Ini Kata BMKG Soal Potensi Tsunami
Gebyar HSN 2025 Manado: Bakti Sosial Hingga Beri Penghargaan ke Wali Kota, Apa Saja Aksi Nyatanya?