Laporan terhadap tautan mencurigakan bisa dilakukan melalui kanal resmi di situs aduankonten.id.
Fenomena ini bukan yang pertama. Dalam beberapa tahun terakhir, sejumlah nama fiktif lain juga sempat digunakan sebagai alat penyebar tautan palsu, mulai dari video skandal yang tidak terbukti hingga iming-iming konten eksklusif.
Dengan maraknya kasus seperti ini, publik diimbau untuk tetap kritis dan tidak mudah percaya terhadap konten viral yang tidak dapat diverifikasi.
Awal Mula Kemunculan Video
Fenomena ini bermula sekitar 4 Juli 2025, ketika cuplikan video pendek mulai muncul di TikTok melalui akun-akun anonim dan akun gosip.
Video tersebut menampilkan seorang wanita muda, yang dikaitkan dengan nama Andini Permata, melakukan tarian santai namun ekspresif dengan iringan musik "jedag-jedug" yang populer di TikTok.
Dalam klip tersebut, ia tampil dengan berbagai kostum, seperti baju bergaris hitam-putih, daster rumahan, tanktop, hingga pakaian menyerupai seragam pelayan rumah makan.
Yang menjadi sorotan utama adalah kemunculan seorang anak laki-laki, yang diduga adiknya, dengan ekspresi kebingungan dalam beberapa potongan video.
Video berdurasi 2 menit 31 detik ini awalnya diunggah di TikTok, kemudian menyebar ke X dan grup Telegram, dengan tagar seperti #AndiniPermata, #fyp, #viral, dan #videoviral mendominasi tren.
Komentar seperti “Udh nonton video-nya di S**a*u, adiknya kasihan njir” dari akun @Pandji** dan “Yang mau masuk Tele gua DM aja, tinggal download andini 30 video” dari akun @Megusta*** mempercepat penyebaran video tersebut. (*)
Sumber: tribunnews
Foto: VIDEO FIKTIF ANDINI PERMATA- Motif Video Viral "Andini Permata dan Adiknya" Gegerkan Netizen hingga Trending X/ISTIMEWA
Artikel Terkait
Kabar Terbaru! Ini Jadwal Resmi Pembukaan CPNS 2026 dari Pemerintah
TNI Gagalkan Aksi Begal & Tabrak Lari di Tol, 3 Motor Curian Disita!
Kalah Telak! Anak Buah Prabowo Ungguli Mr J PSI, Ini Faktanya
Densus 88 Turun Tangan di Surabaya, Ini yang Dikejar!