"Kita tadi juga rapat berpikir sedang menyiapkan, mungkin menaikkan pajak untuk kendaraan sepeda motor non-listrik, sehingga nanti itu bisa mensubsidi ongkos-ongkos seperti LRT ataupun nanti kereta api cepat. Sehingga dengan demikian kita coba melihat ekuilibrium dalam konteks menurunkan air polution (polusi udara)," lanjutnya.
Pada kesempatan itu, Luhut mengungkap berbagai cara akan disiapkan pemerintah dalam rangka menurunkan polusi udara dan membuat masyarakat lebih sehat.
Di antaranya yakni dengan penerapan pembatasan kendaraan dengan skema ganjil genap, kenaikan pajak kendaraan ICE, dan menyiapkan infrastruktur untuk menitipkan kendaraan di transportasi umum.
"Dan juga tadi langkah-langkah lain yang sedang kita rumuskan nanti hari Jumat kita akan dengarkan laporan sehingga nanti minggu berikutnya akan kami bawa ke ratas (rapat terbatas) dan kita dengar keputusan dari Bapak Presiden," sambungnya.
Baca Juga: Tok! Muhammadiyah Resmi Tetapkan 1 Ramadhan 1445 H Jatuh pada Senin, 11 Maret 2024
Hal-hal semacam itu menurut Luhut sangat penting.
Ia juga menyentil pihak-pihak yang hanya bisa berbicara dan mengkritik.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: kabarfajar.com
Artikel Terkait
Pemprov DKI Kaji Pembatasan Media Sosial untuk Anak Usai Ledakan di SMAN 72
Yonif 501 Kostrad Gelar Latihan Kogab Besar-besaran di Babel
Status Siaga! Gunung Semeru Erupsi, Warga Dievakuasi
Polres Sambas Diganjar Penghargaan Tertinggi Imigrasi Atas Perangi Perdagangan Manusia