Di Gedung Sate, Bandung, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengeluarkan larangan tegas. Ia melarang penebangan pohon di kawasan hutan produksi. Pohon-pohon yang lolos dari tebang itu, olehnya, akan disebut sebagai "pohon abadi".
"Jadi gini, pohon-pohon ini ada di kawasan hutan produksi. Nah tetapi oleh saya gak boleh ditebang hari ini dan itu dikatakan sebagai pohon abadi,"
kata Dedi, Kamis (18/12) lalu. Pernyataannya itu bukan tanpa alasan. Dedi punya keinginan besar: ia tak ingin lagi ada hutan produksi di Jawa Barat. Alasannya sederhana tapi mengkhawatirkan, luas hutan di provinsi itu kini cuma tersisa sekitar 700.000 hektare saja.
Namun begitu, angka 700 ribu hektare itu pun ia ragukan. Menurutnya, data di peta Kementerian Kehutanan yang menyebut suatu wilayah sebagai hutan, belum tentu di lapangan masih ada pohonnya.
"700 ribu hektare itu kan peta, bukan pohon. Kan kalaupun di peta, di Kementerian Kehutanan itu disebut-sebut hutan, itu kan belum tentu ada pohonnya,"
ujar Dedi. Ia melanjutkan,
"Itu kan di data, di data tanahnya adalah kawasan hutan, bisa jadi pohonnya nggak ada."
Artikel Terkait
Ayah Gugat Dua Perwira TNI Usai Anaknya Tewas Dikeroyok Senior
Mantan Bupati Sleman Diadili, Dana Hibah Pariwisata Dituding Dijadikan Mesin Suara
Prabowo Tinjau Langsung Kerusakan Akibat Banjir dan Longsor di Sumbar
Jembatan Gantung 150 Meter Dibangun di Pidie Jaya, Jawab Isolasi Pascabencana