Tulis Daniel di akun Facebook-nya, Rabu kemarin. Menurutnya, ini menunjukkan kelemahan orang yang punya privilege besar sejak lahir. Kepekaan terhadap keresahan masyarakat sekitar, katanya, agak tumpul.
“Lagi panas soal bencana ekologis di Sumatera eh dia malah menggebu untuk menyulap hutan papua jadi lahan sawit dan singkong,” kritiknya lagi.
Di sisi lain, rencana Prabowo ini tak lepas dari visi besarnya. Dalam lima tahun ke depan, dia ingin seluruh daerah mencapai swasembada pangan dan energi. Impiannya, wacana ini bisa menghemat APBN hingga ratusan triliun rupiah.
“Menteri ESDM berapa impor kita BBM dari luar? Rp520 triliun, bayangkan kalau kita bisa potong setengah berarti ada Rp250 triliun apalagi kita bisa potong Rp500 triliun,” jelasnya.
“Rp500 triliun itu berarti tiap Kabupaten bisa punya kemungkinan bisa punya satu triliun tiap Kabupaten,” tambah Prabowo, menggambarkan potensi anggaran yang bisa dialihkan.
Artikel Terkait
Gunungan Sampah di Tangsel Mulai Berkurang, Tapi Masih Ada yang Menggunung di Kolong Flyover
Ratusan Juta Rupiah Disita KPK dari Kantor dan Rumah Dinas Bupati Lampung Tengah
Fortuner Modifikasi Jadi Gudang Solar Ilegal, Bocor dan Bikin Warga Jatuh
Istri Oknum Polisi Gerebek Rumah Selingkuhan, Laporannya Mengambang Sejak Agustus