Lalu, apa hasil dari semua 'keluyuran' itu? Erlina menyebut sudah membawa pulang tiga Proyek Strategis Nasional (PSN) untuk Mempawah. Proyek-proyek besar itu rencananya baru akan mulai terlihat pada 2026.
"Karena aktivitas ibu di kementerian Alhamdulillah dapatlah 3 Proyek Strategis Nasional (PSN) nanti tahun 2026," katanya, penuh keyakinan.
"Kalian akan lihat nanti perubahan Mempawah ini bagaimana. Sekarang tidak bisa dilihat tapi nanti tahun 2026."
Di akhir penjelasannya, Erlina kembali menegaskan posisinya. Menurut dia, mustahil program pemerintah pusat bisa datang dengan sendirinya tanpa upaya ekstra dari pemimpin daerah.
"Ibu kalau tidak ke sana mengantarkan proposal dan melakukan pemaparan memberikan keyakinan kepada kementerian itu tidak akan mungkin jatuh dari langit turun ke Mempawah," tegasnya.
"Itulah fungsi kita sebagai kepala daerah, bagaimana kepala daerah rajin turun ke kementerian-kementerian untuk mendapatkan kegiatan-kegiatan untuk masuk ke daerah masing-masing," pungkas Erlina, menutup pembicaraan.
Pertemuan itu pun bubar. Namun, apakah penjelasan sang bupati bisa meredam penolakan? Waktu yang akan menjawabnya. Yang jelas, janji perubahan untuk 2026 kini menggantung, menunggu bukti.
Artikel Terkait
Kemensos Siapkan Santunan Rp15 Juta untuk Korban Tewas Banjir Sumatra
Kesombongan yang Membunuh: Ketika Gengsi Menutup Pintu Bantuan di Tengah Banjir
Bupati Tapteng: Longsor dan Banjir Bandang, Imbas Sawit Menggerus Bukit
Relawan PSM: Wajah Lembut di Balik Upaya Jogja Zero Gepeng