Suasana di Jalan Beton, Kayu Putih, mendadak ricuh kemarin. Sejumlah orang berkerumun di depan sebuah usaha wedding organizer, menuntut hak mereka. Dari video yang beredar, terlihat jelas mereka meminta pengembalian uang. Pasalnya, janji katering untuk acara pernikahan mereka tak kunjung dipenuhi oleh pihak WO.
Gara-gara aksi warga ini, Polres Jakarta Timur pun turun tangan. Mereka langsung mendatangi lokasi untuk meredakan keadaan. Bahkan Kapolresnya, Kombes Alfian Nurizal, datang sendiri ke tempat kejadian. Di tengah kerumunan yang masih emosional, Alfian terlihat berbincang, berusaha menenangkan.
"Kami merespons cepat aduan masyarakat soal dugaan penipuan wedding organizer ini," ujar Alfian.
Ia menjelaskan, tujuannya ke lokasi adalah memastikan situasi tetap kondusif dan tidak berujung anarki.
Menurut penuturannya, massa yang berkumpul bisa mencapai 200 orang. Mereka semua merasa dirugikan. Suasana sempat memanas, tuntutan dilayangkan. Namun begitu polisi datang dan memberi kepastian, mereka akhirnya mau diajak berdiskusi lebih tenang.
Artikel Terkait
Kasus KM 50 Dibawa ke Pengadilan Dunia, Rizieq Sebut 26 Pejabat Negara Dilaporkan ke ICC
Gotong Royong TNI-Pemadam Bersihkan RSUD Aceh Tamiang dari Sisa Banjir
BPN DIY Pastikan Sertifikat Tanah Mbah Tupon Akan Direbut Kembali
Hashim Djojohadikusumo Buka Suara: Komitmen Gerindra pada Disabilitas Sudah Ada Sejak Masih Partai Bocil