"Penyebabnya ucapan dari sopir yang kasar atau bagaimana kita belum tahu persis. Kemungkinan pengendara roda dua tidak terima akhirnya memberhentikan truk tersebut," jelas Subarsana.
Setelah kejadian, kedua pihak sepakat datang ke Polsek Semin. Hasilnya? Mereka memilih jalur damai.
"Kedua belah pihak sepakat berdamai diselesaikan secara kekeluargaan," ucapnya lagi.
Jadi, kasus ini ditutup tanpa laporan polisi resmi. Mereka memilih berjabat tangan dan menyudahi persoalan di tempat, meninggalkan video yang viral sebagai pengingat betapa emosi di jalan bisa berakibat ricuh.
Artikel Terkait
Pesta Ulang Tahun Berubah Tragis, 10 Mahasiswa Tewas Terjebak Api di Peru
Pekanbaru dan Kejati Riau Sepakat Terapkan Hukuman Kerja Sosial
Prabowo Sindir Pengkritik: Rambo di Podium Tegas Soal Penegakan Hukum
Angkasa Pura II Bantu 150 Balita Pekanbaru yang Rentan Stunting