"Kalau sudah sekali memilih DPRD kabupaten, DPRD provinsi... Ya kenapa nggak langsung saja pilih gubernurnya dan bupatinya, selesai," katanya. "Demokratis tapi jangan buang-buang uang."
Ia lantas memberi contoh. Menurutnya, sistem serupa sudah berjalan di sejumlah negara maju. Negara-negara itu justru punya ongkos politik yang lebih terjangkau.
"Itu dilaksanakan oleh Malaysia, India, banyak negara. Inggris, Kanada, Australia negara terkaya di dunia pakai sistem politik yang murah," tutup Prabowo.
Di sisi lain, usulan ini tentu akan memicu perdebatan panjang. Namun, Prabowo berjanji akan mengajak semua kekuatan politik untuk mendiskusikan dan mewujudkan demokrasi yang lebih murah tersebut. Malam itu, di Istora, gagasannya menggema.
Artikel Terkait
Gempa 2,0 Magnitudo Guncang Cianjur Dini Hari, Getaran Terasa hingga Skala MMI III
Garda Depan Pasgat Resmi Dibangun di Papua
Prabowo Tegaskan: Penegakan Hukum Tak Pandang Bulu, Bisa Sentuh Kawan Sendiri
Prabowo di HUT Golkar: Rakyat Sudah Tahu, Mana yang Kerja, Mana yang Cuma Omon-omon