Hal tersebut untuk menghindari dampak yang 'sangat besar' apabila ijazah yang diperdebatkan ternyata palsu
Di sisi lain, Hensat memaklumi banyak pihak yang meragukan ijazah Jokowi
Sebab, kata dia, Jokowi memiliki track record yang tidak cukup bagus terkait beberapa hal, utamanya soal kejujurannya
Hensat mencontohkan, ucapan Jokowi yang pernah menyebut bahwa mobil Esemka sudah dipesan ribuan orang, hingga kini faktanya tidak terjadi
Untuk meyakinkan publik soal keaslian ijazahnya, Hensat menyarankan agar Jokowi bisa tampil bersama pihak UGM untuk memberikan keterangan bersama.
Menurut Hensat, UGM seharusnya bangga memiliki lulusan yang menjadi presiden.
Bahkan, UGM dinilai layak memberikan penghargaan khusus kepada Jokowi.
“UGM tuh juga mestinya kalau ada lulusan yang jadi presiden itu disambut dengan gegap gempita. Ada ruangan Ir. Joko Widodo atau patungnya Jokowi di UGM, terus ada anugerah ‘Lulusan Terbaik’ UGM jatuh kepada Joko Widodo,” kata Hensat.
Kemudian, Hensat juga meminta agar UGM instrokpeksi diri karena banyak masyarakat yang tidak yakin dengan statemen pihak kampus soal ijazah
"Kalau masyarakat masih kurang yakin apa yang diucapkan UGM, berarti UGM sudah tidak dipercaya publik. Kasihan, masak universitas terbaik di Indonesia tidak dipercaya publik. Nah, itu mungkin harus instrospeksi," ungkapnya.
Sumber: Tribun
Artikel Terkait
140 Petugas Lapas Dihukum! Ini Konsekuensi Kasus Ammar Zoni yang Akan Berakhir di Nusakambangan
KPK Buru Pejabat BPK yang Diduga Main dalam Audit Kementerian!
Bayi Ikut Dibawa, Pasutri di Bekasi Malah Tega Curi Motor!
Anak Riza Chalid Borong Rp 176 Miliar Buat Main Golf, Ternyata Duitnya dari Korupsi Minyak Pertamina!