Hensat Maklumi Polisi Umumkan Ijazah Jokowi Asli: Kalau Dinyatakan Palsu Bisa Ditertawakan Dunia!

- Jumat, 23 Mei 2025 | 17:10 WIB
Hensat Maklumi Polisi Umumkan Ijazah Jokowi Asli: Kalau Dinyatakan Palsu Bisa Ditertawakan Dunia!




MURIANETWORK.COM - Analis komunikasi politik Hendri Satrio (Hensat) turut menyoroti pernyataan polisi yang menyebut bahwa ijazah kuliah Joko Widodo asli


Hensat menyebut, terkait persoalan tudingan ijazah palsu, pihak Universitas Gajah Mada (UGM) yang paling berwenang untuk memvalidasinya.


Sebab, UGM yang berhak mengeluarkan ijazah mahasiswanya yang lulus.


"Kan sudah saya bilang, yang harus menyebut ijazah asli atau palsu ya UGM. Kalau Jokowi mah santai-santai saja. UGM sudah bilang, ijazahnya asli, Jokowinya kuliah," ujar Hendri Satrio di kanal YouTube miliknya, dikutip pada Jumat (23/5/2025)


Apalagi, kata dia, polisi sudah secara resmi mengumumkan melalui konferensi bahwa ijazah Jokowi asli


Menurut Hendri Satrio, dengan pernyataan polisi tersebut, diprediksi polemik soal tudingan ijazah palsu selesai.


"Polisi mengumumkan ijazah Jokowi asli. Nggak papa, namanya polisi boleh-boleh saja. Mungkin untuk menenangkan situasi, menjaga marwah bangsa," ungkapnya


Hensat tidak bisa membayangkan apabila tudingan ijazah palsu Jokowi benar adanya.


"(Sebab) kalau Jokowi ijazahnya palsu terus gimana? bisa ditertawakan dunia," ungkapnya


Maka dari itu, mau tidak mau, kata Hendat, harus mengumumkan bahwa ijazah Jokowi adalah asli


Hal tersebut untuk menghindari dampak yang 'sangat besar' apabila ijazah yang diperdebatkan ternyata palsu


Di sisi lain, Hensat memaklumi banyak pihak yang meragukan ijazah Jokowi


Sebab, kata dia, Jokowi memiliki track record yang tidak cukup bagus terkait beberapa hal, utamanya soal kejujurannya


Hensat mencontohkan, ucapan Jokowi yang pernah menyebut bahwa mobil Esemka sudah dipesan ribuan orang, hingga kini faktanya tidak terjadi


Untuk meyakinkan publik soal keaslian ijazahnya, Hensat menyarankan agar Jokowi bisa tampil bersama pihak UGM untuk memberikan keterangan bersama.


Menurut Hensat, UGM seharusnya bangga memiliki lulusan yang menjadi presiden.


Bahkan, UGM dinilai layak memberikan penghargaan khusus kepada Jokowi.


“UGM tuh juga mestinya kalau ada lulusan yang jadi presiden itu disambut dengan gegap gempita. Ada ruangan Ir. Joko Widodo atau patungnya Jokowi di UGM, terus ada anugerah ‘Lulusan Terbaik’ UGM jatuh kepada Joko Widodo,” kata Hensat.


Kemudian, Hensat juga meminta agar UGM instrokpeksi diri karena banyak masyarakat yang tidak yakin dengan statemen pihak kampus soal ijazah


"Kalau masyarakat masih kurang yakin apa yang diucapkan UGM, berarti UGM sudah tidak dipercaya publik. Kasihan, masak universitas terbaik di Indonesia tidak dipercaya publik. Nah, itu mungkin harus instrospeksi," ungkapnya.


Sumber: Tribun

Komentar