Ramalan Soal Asmara Kelam Inara Rusli Kini Terbukti, Dilaporkan Istri Sah Pacarnya

- Selasa, 25 November 2025 | 11:15 WIB
Ramalan Soal Asmara Kelam Inara Rusli Kini Terbukti, Dilaporkan Istri Sah Pacarnya

Inara Rusli kembali menjadi pusat perhatian. Kali ini, ia dilaporkan ke polisi atas tuduhan perselingkuhan dan perzinaan. Yang menarik, jauh sebelum kabar ini mencuat, ternyata sudah ada "peringatan" melalui ramalan tentang jalan asmaranya.

Laporan itu datang dari Wardatina Mawa, istri sah dari Insanul Fahmi. Wanita ini mengklaim punya bukti kuat bahwa Inara menjalin hubungan terlarang dengan suaminya. Bukti-bukti yang dimaksud, katanya, ada rekaman CCTV hingga percakapan pesan singkat yang menunjukkan interaksi yang tak wajar antara mereka berdua. Awalnya, Insanul dikenal hanya sebagai rekan bisnis Inara.

Di sisi lain, pihak Inara masih memilih untuk berdiam diri. Manajernya, Karina Putri, mengaku masih melakukan komunikasi internal. Mereka menunggu Inara siap berbicara ke publik.

"Beritanya kan baru naik kemarin. Kita sudah ngobrol internal, tapi belum ada keputusan," ujar Karina di Kuningan, Jakarta Selatan, Minggu (23/11/2025).

Ia menambahkan, situasi yang masih berkembang membuat mereka belum bisa memberikan pernyataan lengkap. Upaya komunikasi lewat pesan dan telepon sudah dilakukan, tapi dari Inara sendiri belum ada jawaban tegas soal kebenaran kabar ini.

"Belum ada jawaban yang dari dianya, yang kayak iya atau tidak. Makanya, kayaknya kita butuh waktu," jelas Karina lagi.

Kondisi Inara saat ini digambarkan masih dalam keadaan terkejut. Ia butuh menenangkan diri dulu. Manajemen pun memutuskan untuk memberi ruang agar ia lebih siap menghadapi situasi yang pelik ini.

"Yang namanya orang kaget, pasti masih nenangin diri dulu. Aku juga ngasih ruang buat dia supaya dia agak tenang," katanya.

Namun begitu, ada urusan pekerjaan yang harus tetap berjalan. Manajemen berharap klarifikasi internal bisa dilakukan dalam beberapa hari ke depan. Jika memungkinkan, Inara berencana tampil langsung di hadapan media untuk memberikan penjelasan.

"Namanya kerjaan kan ada project yang harus cepat kelar, kami juga harus bertanggung jawab. Kalau udah ready, ya mungkin akan ngomong di media. Soalnya kan ada banyak pihak yang mungkin akan kami libatkan," ujarnya.


Halaman:

Komentar