Strategi Ekspansi dan Investasi Armada
Direktur Utama HUMI, Tirta Hidayat, menjelaskan bahwa penurunan laba merupakan konsekuensi dari strategi ekspansi perusahaan melalui peningkatan aset produktif. "Strategi ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas dan efisiensi di masa mendatang," ujarnya.
Pembelian Kapal dan Akuisisi
Sepanjang 2025, HUMI menargetkan pembelian 10 kapal. Hingga 30 September 2025, perseroan telah mengakuisisi enam kapal dengan realisasi anggaran mencapai 56 persen dari pagu yang ditetapkan. Kapal yang telah diakuisisi meliputi Mac Singapore, Marlin 88, Trans Pacific 201, 2 kapal Self Propelled Hopper Barge (SPHB), dan Jeneponto 01.
Neraca Keuangan dan Prospek Ke Depan
Total aset HUMI per 30 September 2025 tercatat USD324 juta, naik 6,9 persen secara tahunan. Sementara total liabilitas meningkat 12 persen menjadi USD147,2 juta. Menurut Tirta, kondisi ini mencerminkan upaya penguatan struktur keuangan untuk mendukung pertumbuhan berkelanjutan.
Fokus Kuartal IV-2025
Perseroan akan mengintensifkan penetrasi pasar di segmen-segmen kunci, menerapkan efisiensi biaya, dan mempercepat produktivitas aset yang baru. HUMI berkomitmen melanjutkan pemenuhan target akuisisi armada hingga akhir 2025 untuk meningkatkan kapasitas di segmen oil tanker dan marine support.
Artikel Terkait
Prabowo Dorong Papua Mandiri Energi dari Sawit hingga Tenaga Surya
BBRI Cetak Rekor: Saham Melonjak 48 Kali Lipat Sejak IPO Dua Dekade Lalu
Pemerintah Siapkan Jeda KUR untuk Pengusaha Terdampak Bencana Sumatera
Bank Dunia Naikkan Proyeksi Ekonomi RI, Tapi Peringatkan Ancaman di Pasar Kerja