Proyeksi Kredit BRI 2025: Tumbuh 7-9% dan Capai Transaksi BRImo Rp 22 Triliun
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) memproyeksikan penyaluran kredit perseroan akan meningkat di kisaran 7 hingga 9 persen pada akhir tahun 2025. Optimisme ini disampaikan langsung oleh Wakil Direktur Utama BRI, Agus Noorsanto.
Agus Noorsanto menyatakan keyakinannya bahwa target pertumbuhan kredit hingga akhir tahun dapat tercapai karena kinerja perseroan masih berada di jalur yang tepat. "Kami optimistis bisa menjaga pertumbuhan yang berkualitas dan berkelanjutan. Untuk kredit, kami proyeksikan bisa tumbuh di kisaran 7–9 persen pada akhir 2025," ujarnya dalam konferensi pers daring, Kamis (30/10).
Kinerja Positif BRI dan Pertumbuhan Aset
Kinerja positif BRI juga tercermin dari pertumbuhan aset dan transaksi digital. Direktur Utama BRI, Hery Gunardi, mengungkapkan bahwa total aset BRI hingga September 2025 tumbuh 8,2 persen secara tahunan menjadi Rp 2.123,4 triliun.
Hery menambahkan, kinerja keuangan perseroan hingga triwulan III 2025 menunjukkan tren positif. "Kinerja keuangan BRI hingga triwulan III 2025 ini menunjukkan pertumbuhan yang positif. Dan kami ingin tidak hanya positif, tetapi juga berkelanjutan," tutup Hery.
Artikel Terkait
Prabowo Dorong Papua Mandiri Energi dari Sawit hingga Tenaga Surya
BBRI Cetak Rekor: Saham Melonjak 48 Kali Lipat Sejak IPO Dua Dekade Lalu
Pemerintah Siapkan Jeda KUR untuk Pengusaha Terdampak Bencana Sumatera
Bank Dunia Naikkan Proyeksi Ekonomi RI, Tapi Peringatkan Ancaman di Pasar Kerja