Perak Tembus Rekor, Emas Ikut Naik Jelang Keputusan The Fed

- Rabu, 10 Desember 2025 | 07:45 WIB
Perak Tembus Rekor, Emas Ikut Naik Jelang Keputusan The Fed

Harga emas dunia bergerak naik pada Selasa kemarin. Kenaikan ini sejalan dengan sentimen optimis yang melanda pasar, sambil menunggu keputusan penting dari Federal Reserve AS soal suku bunga.

Emas spot tercatat menguat 0,41 persen, berada di level USD4.207,91 per troy ons. Tapi yang bikin heboh adalah perak. Logam putih itu benar-benar melesat, melonjak 4,3 persen ke USD60,74 per troy ons. Angka itu bukan main-main ini adalah rekor tertinggi sepanjang sejarah perdagangannya.

“Momentum beli saat ini sangat kuat,” ujar Fawad Razaqzada, analis pasar di City Index dan FOREX.com.

Ia menjelaskan, para pelaku pasar punya perkiraan yang solid tentang permintaan industri untuk perak dalam beberapa tahun mendatang. Itulah yang terus mendorong harganya naik.

Laporan riset dari The Silver Institute, yang dikutip Reuters, sepertinya mendukung pandangan itu. Menurut mereka, sektor-sektor seperti energi surya, kendaraan listrik, infrastruktur pendukungnya, plus pusat data dan AI, akan menjadi motor penggerak permintaan industri hingga tahun 2030.

Di sisi lain, faktor pendorong lain juga ikut bermain. Pasokan yang terus ketat, stok global yang menipis, dan ekspektasi bahwa The Fed akan segera melonggarkan kebijakan moneternya, semua berkontribusi. Belum lagi status baru perak sebagai mineral kritis di AS, yang menambah daya tariknya.

“Logam memang cenderung volatil,” kata Maria Smirnova, manajer portofolio senior dan kepala investasi di Sprott Asset Management.


Halaman:

Komentar